Selain melalui kolom komentar, anda dapat menghubungi saya di:
Ikuti blog ini pada pada pojok kiri bawah laman beranda: klik ‘Ikuti’ atau masukkan alamat email anda untuk dapatkan artikel-artikel gratis dari dokterandra.com
Email : dr.andra.bs@gmail.com
Twitter : @dokter_andra
Facebook : Andra Arief
Siang dokter,aku indri di jakarta . Aku mau nanya . Aku punya anak umur 1,10 bulan , ketauan hidrosefalus umur 5 bulan , umur 1,4 bulan baru di operasi,karna anfal dirumah dan sempat gagal nafas akhirnya di rawat di rs selaMa 40 hari.
Saya memang ibu yg bodoh,seharusnya ketauan hidrosefalus langsung ambil tindak operasi,karna saya punya perasaan “masih bayi udah di operasi aj” .
Setelah operasi alhamdulilah tidak pernah kejang tapi suka panas paling tidak 1 bulan sekali,yg ingin saya tanyakan : 1)apakah anak saya bisa jalan seperti anak lain,karna kakinya kecil seperti bayi, tidak seimbang dengan kepala . 2)anak saya kan kurus sekali karna lama dirumah sakit sebelum masuk RS gemuk dok,bagaimana supaya anak aku gemuk padahal makan sehari 3 kali susu sehari 3 kali,tapi ko ga gemuk gemuk,apa boleh diberikan nutricom calori untuk penambah berat badan ? 3) dan harus bagaimana supaya kaki anak saya tidak kecil lg ? Mohon penjelasannya ya dokter , terimakasih dok .
Ibu Indri yang terhormat
Terima kasih sudah mengunjungi blog saya.
Sangat disayangkan memang tindakan operasi pada anak anda tidak dilakukan sedini mungkin, karena bila dilakukan sedini mungkin maka kemungkinan untuk pemulihan akan semakin baik, penambahan ukuran kepala juga tidak akan lebih besar, dan proporsi tubuh akan semakin mudah untuk dicapai keseimbangannya. Namun saya juga mengerti bagaimana perasaan seorang ibu melihat bayi kecilnya sudah harus dioperasi kepala. Ini menjadi tugas bagi saya dan seluruh dokter saraf untuk memotivasi para orangtua dengan anak hidrosefalus untuk mau dilakukan tindakan dengan segera.
Saya akan mencoba menjawab pertanyaan anda.
1. Kemampuan jalan sangat bergantung dengan sejauh manan kerusakan otak sudah tejadi. Bila memang gangguan berjalan dikarenakan ukuran kepala yang lebih besar sehingga memberikan beban yang berat pada kaki, maka harus dilihat apakah struktur tulang kepala sudah menutup atau belum. Bila belum maka kemungkinan ukuran kepala untuk menyesuaikan dengan tubuh masih ada. Dan kemungkinan anak anda untuk bisa jalan sangat besar. Saya rasa seorang anak kecil masih memiliki cadangan tumbuh kembang yang cukup besar sehingga kemungkinan untuk bisa jalan sangat besar.
2. Agar anak bisa gemuk maka caranya hanya satu yaitu dicukupkan gizi nya dan seimbang, Memang akibat penyakitnya terjadi gangguan tumbuh kembang pada anak anda. Namun teruslah memberikan gizi yang baik dan bersabarlah. Nanti anda akan melihat hasilnya dimana tumbuh kembangnya akan terkejar kembali. Bila memang perlu, anda dapat berkonsultasi dengan dokter gizi anak dan dokter tumbuh kembang anak untuk mendapatkan informasi lebih lanjut. Untuk suplemen boleh saja diberikan, namun tidak akan mampu menggantikan kekuatan zat makanan sesungguhnya.
3. Agar kaki anak tidak kecil maka selain asupan gizi yang cukup juga harus disertai dengan aktifitas kaki yang banyak. Kaki harus dilatih agar tulang kaki menguat dan otot-otot kaki membesar. Fisioterapi mungkin diperlukan oleh anak anda. Segera latih anak anda untuk berjalan dan segera cukupkan gizinya.
Demikian dulu dari saya, semoga dapat membantu anda.
Terima kasih
Hormat Saya
Dr. M. Radhian Arief, SpBS (Dokter Andra)
Neurosurgeon (Dokter Spesialis Bedah Saraf) / Endovascular Neurosurgeon (Neuro-Intervensi)
Staf Medik FKUI-RSCM
CEO pada PT. ALTERLOBE INDONESIA (www.alterlobe.com)
Konsultan Pelayanan Kesehatan dan Rumah Sakit pada PT. QUALEX CONSULTING / QINOVEX (www.qinovex.com)
Email : dr.andra.bs@gmail.com
Twitter : @dokter_andra
Saya dapat ditemui di :
1. RS. MEDISTRA Jakarta
2. RS. ANTAM MEDIKA Jakarta
3. RS. OMNI PULO MAS Jakarta
4. RS. ISLAM PONDOK KOPI Jakarta
5. RS. DHARMAIS Jakarta
6. RS. RAWALUMBU Bekasi
selamat siang dok,…
Nama saya kennita, umur 35 thn,..berdomisili di pekanbaru,..saya punya riwayat penyakit sbb:..sekitar thn 2004 yll saya menderita migren,hasil ronsen menunjukkan ada penyempitan ruas antar tulang leher,..saya di fisioterapi dan sembuh,..sekitar thn 2006 saya ada benjolan di leher belakang sebelah kanan,..hasil biopsi menyatakan saya TB kelenjar,..telah berobat selama 6 bulan tapi masih ada bekas parutnya,thn 2009 saya mengalami servical sindrom,..lalu difisioterapi ,…lalu setahun belakangan ini saya megalami sakit dipipi bagian dalam,gusi rahang atas,hidung dan mata belakang pada satu sisi yaitu sebelah kanan,..saya sudah periksa ke THT,dokter gigi,dan mata,.semuanya baik…terakhir saya berobat ke dokter saraf dan dinyatakan TN,..sekarang saya minum obat tegretol 200 mg 3x sehari,kalmeco 500 2xsehari,…belakangan ini rasa sakit yang saya rasakan lebih sering kumat,sakitnya lebih kuat dan lama,..dokter menyarankan operasi…tapi saya masih ragu-ragu,….bagaimana menurut dokter?….terimakasih sebelumnya..
Ibu Kennita yang terhormat
Terima kasih sudah mengunjungi blog saya.
Sungguh sudah banyak yang ibu alami dan saya sangat kagum atas kekuatan dan keteguhan ibu dalam menjalani semua kondisi serta terapinya. Saya yakin ibu tetap akan kuat dalam menjalani semua penyakit yang ada dan karena keteguhan dan semangat ibu maka kesembuhan mungkin akan selalu tercapai.
Bila memang anda didiagnosa dengan Trigeminal Neuralgia maka tindakan yang pertama adalah dengan obat-obatan. Namun bila dengan obat-obatan tidak ada perbaikan atau bertambah berat atau bila obat-obat yang digunakan sudah cukup lama sehingga menimbulkan efek samping maka tindakan operasi merupakan jalan yang sebaiknya ditempuh. Tindakan operasi terdiri dari dua prosedur yang dapat anda pilih, yaitu dengan penyuntikan zat pengurang nyeri langsung ke saraf trigeminal atau dengan operasi untuk melepaskan jepitan saraf oleh pembuluh darah.
Bila ibu berkenan dapat menemui saya di tempat saya berpraktek agar saya dapat memeriksan ibu lebih lanjut dan mendiskusikan bersama ibu pilihan-pilihan terapi yang ada.
Demikian dari saya, semoga saya dapat membantu ibu.
Terima kasih
Hormat Saya
Dr. M. Radhian Arief, SpBS (Dokter Andra)
Neurosurgeon (Dokter Spesialis Bedah Saraf) / Endovascular Neurosurgeon (Neuro-Intervensi)
Staf Medik FKUI-RSCM
CEO pada PT. ALTERLOBE INDONESIA (www.alterlobe.com)
Konsultan Pelayanan Kesehatan dan Rumah Sakit pada PT. QUALEX CONSULTING / QINOVEX (www.qinovex.com)
Email : dr.andra.bs@gmail.com
Twitter : @dokter_andra
Saya dapat ditemui di :
1. RS. MEDISTRA Jakarta
2. RS. ANTAM MEDIKA Jakarta
3. RS. OMNI PULO MAS Jakarta
4. RS. ISLAM PONDOK KOPI Jakarta
5. RS. DHARMAIS Jakarta
6. RS. RAWALUMBU Bekasi
sore dokter,
terima kasih atas penjelasan dari dokter,
kemarin saya baru kontrol k dokter syaraf,n sempat menanyakan tentang penyebab bengkak yang terjadi dalam otak saya,dan beliau menjelaskan kalau penyebabnya kemungkinan karena kurang suplai oksigen,apa itu berbahaya dok…?
Sudah setahun saya melakukan pengobatan n sering kali harus opname d RS tetapi kenapa ya dok,vertigo n sakit kepala masih saya rasakan setiap hari,padaha’ setiap hari juga saya minum obat,
kalau boleh minta saran dari dokter,sebaiknya langkah atau pemeriksaan apalagi yang harus saya jalani dok..?
dan biasanya berapa lama kasus pembengkakan otak n epileptogenic itu akan sembuh..?
Ibu Aisyah yang terhormat
Menurut saya kasus anda harus kita cermati dengan benar. Bengkaknya otak merupakan keadaan yang tidak ringan. Apalagi bile bengkak itu disebabkan oleh karena kekurangan oksigen. Hal ini serupa dengan kasus dimana seseorang mengalami stroke sumbatan yang hilang timbul atau “sementara”. Bila keadaan ini berlangsung terus menerus, saya khawatir lama kelamaan otak anda tidak dapat mentoleransi lagi. Bila otak tidak dapat mentoleransi lagi maka kematian sel-sel otak akan terjadi.
Yang harus dilakukan sekarang adalah mencari tahu apa penyebab otak anda bisa mengalami kekurangan oksigen. Kekurangan oksigen pada otak sangat jarang terjadi kecuali pada keadaan dimana kadar oksigen yang dihirup dari udara sangat rendah atau jalur transportasi oksigen ke otak terhambat (dalam hal ini adanya gangguan aliran darah ke otak). Saya lebih memikirkan kemungkinan adanya gangguan aliran darah ke otak anda. Mungkin tidak merupakan suatu sumbatan total tapi mungkin ada penyempitan pembuluh darah yang menuju otak sehingga otak mengalami kekurangan oksigen.
Tindakan yang dapat dilakukan adalah dengan melakukan pemeriksaan pembuluh darah otak. Hal ini dapat dilakukan dengan pemeriksaan CT Angiografi atau MR Angiografi.Bila ibu tertarik, saya dapat melakukan pemeriksaan angiografi pembuluh darah otak, dimana pemeriksaan ini jauh lebih superior daripada dua pemeriksaan yang saya sebut diatas. Bila memang nantinya ditemukan penyempitan pembukuh darah maka kita dapat mendiskusikan pilihan-pilihan terapi apa saja yang dapat kita berikan untuk anda.
Kasus pembengkakan otak biasanya akan membaik dengan sendirinya setelah 1 minggu pasca onset pertama terjadi. Tetapi hal ini dapat terjadi bila memang asupan oksigen ke dalam otak berjalan normal pasca pembengkakan terjadi. Bila masih ada gangguan aliran oksigen ke otak maka penyembuhan akan semakin sulit.
Besar harapan saya dapat bertemu ibu di tempat-tempat saya berpraktek agar saya dapat memeriksa ibu. Saya harap saya dapat membantu ibu.
Terima kasih.
Hormat Saya
Dr. M. Radhian Arief, SpBS (Dokter Andra)
Neurosurgeon (Dokter Spesialis Bedah Saraf) / Endovascular Neurosurgeon (Neuro-Intervensi)
Staf Medik FKUI-RSCM
CEO pada PT. ALTERLOBE INDONESIA (www.alterlobe.com)
Konsultan Pelayanan Kesehatan dan Rumah Sakit pada PT. QUALEX CONSULTING / QINOVEX (www.qinovex.com)
Email : dr.andra.bs@gmail.com
Twitter : @dokter_andra
Saya dapat ditemui di :
1. RS. MEDISTRA Jakarta
2. RS. ANTAM MEDIKA Jakarta
3. RS. OMNI PULO MAS Jakarta
4. RS. ISLAM PONDOK KOPI Jakarta
5. RS. DHARMAIS Jakarta
6. RS. RAWALUMBU Bekasi
7. RS. JAKARTA HEART CENTER Jakarta
Terima kasih dok atas jawabannya ,jika ke jakarta saya coba mampir ke tempat pakter dokter..
siang dokter…
Kalau saya k RS tempat prakter dokter untuk Angiografi,RS mana yang menyediakan fasilitas itu dok…?n hari apa saya bisa menemui dokter…?
Ibu Aisyah yang terhormat
Terima kasih sudah mengunjungi blog saya.
Untuk saat ini, yang siap untuk melakukan angiografi adalah RS Medistra. Ibu dapat menemui saya hari apapun, sesuai dengan perjanjian. Ibu silahkan menghubungi medistra untuk membuat perjanjian. Nanti kita tentukan waktunya bersama.
Semoga saya dapat membantu ibu.
Terima kasih.
Hormat Saya
Dr. M. Radhian Arief, SpBS (Dokter Andra)
Neurosurgeon (Dokter Spesialis Bedah Saraf) / Endovascular Neurosurgeon (Neuro-Intervensi)
Staf Medik FKUI
CEO PT. ALTERLOBE INDONESIA (www.alterlobe.com)
Konsultan Pelayanan Kesehatan dan Rumah Sakit pada PT. QUALEX CONSULTING / QINOVEX (www.qinovex.com)
Email : dr.andra.bs@gmail.com
Twitter : @dokter_andra
Saya dapat ditemui di :
1. RS. MEDISTRA Jakarta
2. RS. ANTAM MEDIKA Jakarta
3. RS. JAKARTA HEART CENTER (JHC)
4. RS. DHARMAIS Jakarta
5. RS. ISLAM PONDOK KOPI Jakarta
6. RS. RAWALUMBU bekasi
Dr Andra ysh,
Saya telah membaca beberapa artikel Dokter, dan ingin menanyakan kondisi anak saya. Ketika bayi pada fase merangkak, anak saya beberapa kali terjatuh dari tempat tidur dan sempat ada benjolan di dahinya. Kebetulan anak saya sangat aktif dan melakukan berbagai olah raga. Saat SMP, semula prestasi tenis lapangannya sangat hebat, smashnya sangat kuat bahkan beberapa kali menyebabkan senar raketnya jebol. Tapi ketika menginjak kelas tiga, dia seing mengeluh kalau tangannya mudah lemas. bahkan yang semula dia hobi renang dan pernah juara, juga mengeluh cepat capai di tulang belikatnya sehingga tangannya lemah. Di samping itu, dia juga jadi gampang mimisan (keluar darah segar dari hidung) kalau sedang panas flu. Tulang belikatnya kalau dilihat dan irama, memang agak tidak simetris. Sebetulnya saya sudah ingin memeriksakan dan mengobati ke dokter ortopedi, tapi anak saya ini selalu menolak dengan berbagai alasan kesibukan.
Saya juga mempertimbangkan untuk membawa dia ke klinik chiropractic. Namun setelah membaca artikel Dokter Andra, saya jadi berpikir Utk memeriksakan ke Dokter Bedah Syaraf saja. Mohon saran yang terbaik untuk pemeriksaan dan pengobatan anak saya. Saat ini anak saya sudah berumur 20tahun sedang kuliah di Bandung dan kami tinggal di Bogor
Ibu Sri Akhadah yang terhormat
Terima kasih sudah mengunjungi blog saya.
Sebelumnya saya ingin menyampaikan permohonan maaf saya karena baru dapat membalas tulisan ibu saat ini.
Saya mengerti kenapa ibu khawatir dengan kondisi yang dialami oleh anak ibu, semula seorang anak yang sangat aktif namun saat ini mengeluh adanya kelemahan pada lengan atau tangannya.
Kelemahan pada lengan atau tangan sangat banyak kemungkinan penyebabnya. Yang kemungkinan terberat adalah adanya gangguan pada sistem saraf yang berjalan mulai dari leher hingga ke ujung-ujung tangan. Seperti kita ketahui bahwa saraf kita berjalan dari pusatnya di otak, dan terus menuju ke bawah melalui tulang belakang termasuk tulang leher dan secara satu persatu keluar dari tulang belakang menuju organ atau jaringan yang dipersarafinya. Dalam perjalanannya itu, saraf sangat mungkin terganggu atau tertekan oleh jaringan lain disekitarnya seperti tulang dan otot serta jaringan ikat. Manifestasinya adalah mulai dari rasa nyeri hingga kelemahan anggota gerak.
Tidak sedikit saya mendapatkan kasus seperti anak ibu, dimana anak-anak mudah yang sangat aktif dan senang berolah raga kemudian merasakan nyeri dan kelemahan pada anggota gerak. Biasanya akan saya lakukan pemeriksaan fisik lengkap dan pemeriksaan penunjang untuk melihat struktur saraf yang mungkin terkait. Tampaknya sekarang anak-anak muda yang sangat aktif ternyata melakukan pergerakan yang melebihi kemampuan tubuhnya sendiri sehingga kerusakan dan gangguan mungkin terjadi.
Namun ibu jangan khawatir dahulu. Lebih baik kita lakukan pemeriksaan yang lengkap dan jelas serta mencari tahu dengan pasti kira-kira apa penyebab timbulnya keluhan dan gangguan klinis pada anak ibu.
Bila ibu berkenan dan anak ibu mempunyai waktu, dapat menemui saya di tempat saya berpraktek. Besar harapan saya agar saya dapst membantu anak ibu.
Terima kasih.
Hormat Saya
Dr. M. Radhian Arief, SpBS (Dokter Andra)
Neurosurgeon (Dokter Spesialis Bedah Saraf) / Endovascular Neurosurgeon (Neuro-Intervensi)
Staf Medik FKUI
CEO PT. ALTERLOBE INDONESIA (www.alterlobe.com)
Konsultan Pelayanan Kesehatan dan Rumah Sakit pada PT. QUALEX CONSULTING / QINOVEX (www.qinovex.com)
Email : dr.andra.bs@gmail.com
Twitter : @dokter_andra
Saya dapat ditemui di :
1. RS. MEDISTRA Jakarta
2. RS. ANTAM MEDIKA Jakarta
3. RS. JAKARTA HEART CENTER (JHC)
4. RS. DHARMAIS Jakarta
5. RS. ISLAM PONDOK KOPI Jakarta
6. RS. RAWALUMBU bekasi
Selamat pagi dokter,…
maaf saya ingin nanya lagi nih,…beberapa hari ini hidung saya tepatnya dekat tulang hidung kanan yang sakit kok seperti agak bengkak ya dok?..apakah itu akibat rasa sakit di hidung?…sampai sekarang saya masih minum obat tapi tegretolnya diganti dengan yang 100 mg,.karna saya tdk tahan dgn efek obatnya,…bagaimana menurut dokter?..terimakasih
Ibu Kennita yang terhormat
Terima kasih sudah mengunjungi blog saya.
Sebagai informasi bahwa hidung kita sebagian besar terdiri dari jaringan tulang rawan dan jaringan ikat/penunjang. Rasa nyeri pada daerah atau rongga hidung biasanya menunjukkan adanya suatu peradangan pada bagian mukosa hidung. Peradangan juga ditandai dengan adanya pembengkakan. Namun saya ingin melihat dengan lebih baik karena kemungkinan lain belum dapat kita singkirkan.
Apakah dengan mengkonsumsi Tegretol yang 100 mg keluhan ibu dapat berkurang…?? Bila iya, maka saya rasa tidak ada masalah. Soalnya yang kita harapkan dari sebuah obat adalah manfaatnya dan bukan efek sampingnya.
Demikian dulu dari saya, semoga saya dapat membantu anda.
Terima kasih
Hormat Saya
Dr. M. Radhian Arief, SpBS (Dokter Andra)
Neurosurgeon (Dokter Spesialis Bedah Saraf) / Endovascular Neurosurgeon (Neuro-Intervensi)
Staf Medik FKUI
CEO PT. ALTERLOBE INDONESIA (www.alterlobe.com)
Konsultan Pelayanan Kesehatan dan Rumah Sakit pada PT. QUALEX CONSULTING / QINOVEX (www.qinovex.com)
Email : dr.andra.bs@gmail.com
Twitter : @dokter_andra
Saya dapat ditemui di :
1. RS. MEDISTRA Jakarta
2. RS. ANTAM MEDIKA Jakarta
3. RS. JAKARTA HEART CENTER (JHC)
4. RS. DHARMAIS Jakarta
5. RS. ISLAM PONDOK KOPI Jakarta
6. RS. RAWALUMBU bekasi
Akhirnya menemukan blog yang detail dan update….
Di malam tanggal 07 apr 2013, keponakan saya berumur 4th terjatuh dari tangga begitu khawatirnya, kk saya langsung membawanya k dokter terdekat dan melakukan MRI dari hasilnya tidak terjadi pembekakan ataupun pendarahan tetapi di pagi hari tanggal 08 Apr 2013, keponakan saya mengalami kejang dan muntah, akhirnya kk kembali membawanya ke RS yg berbeda dan melakukan CT scan dan hasilnya bahwa terjadi pembengkakan pembuluh darah di otak belakang yang cukup luas dan dokter menyarankan untuk melakukan operasi tetapi kk saya belum mengiyakan karena takut akan resiko yang ditimbulkan nantinya dan dokter pun tidak memberikan obat apapun. Apakah operasi memang satu2nya jalan dok?
Terima kasih untuk bantuanya dokter…
Bapak/Ibu Iqoh yang terhormat
Terima kasih sudah mengunjungi blog saya.
Saya kurang mengerti dengan istilah pembengkakan pembuluh darah yang anda sebutkan atau yang dokter sebutkan. Pasca trauma kepala yang biasanya akan timbul adalah perdarahan otak atau pembengkakan otak. Istilah pembengkakan pembuluh darah otak kenyataannya tidak ada.
Indikasi operasi pasca trauma kepala adalah :
1. Perdarahan otak dengan volume yang cukup banyak (di atas 25cc biasanya) atau sudah menyebakan pendesakan otak yang signifikan.
2. Pembengkakan otak yang sudah menyebabkan pendesakan atau pendorongan struktur jaringan otak lainnya.
3. Adanya hubungan terbuka antara bagian dalam kepala dengan dunia luar sehingga memberikan resiko untuk terjadinya infeksi.
Obat dapat diberikan berupa anti perdarahan dan anti pembengkakan.
Bagaimana dengan keadaan di dalam kepala keponakan anda….??
Apakah dapat mengirimkan gambar CT Scan kepala nya kepada saya….??
Demikian dulu dari saya, semoga saya dapat membantu anda.
Terima kasih
Hormat Saya
Dr. M. Radhian Arief, SpBS (Dokter Andra)
Neurosurgeon (Dokter Spesialis Bedah Saraf) / Endovascular Neurosurgeon (Neuro-Intervensi)
Staf Medik FKUI
CEO PT. ALTERLOBE INDONESIA (www.alterlobe.com)
Konsultan Pelayanan Kesehatan dan Rumah Sakit pada PT. QUALEX CONSULTING / QINOVEX (www.qinovex.com)
Email : dr.andra.bs@gmail.com
Twitter : @dokter_andra
Saya dapat ditemui di :
1. RS. MEDISTRA Jakarta
2. RS. ANTAM MEDIKA Jakarta
3. RS. JAKARTA HEART CENTER (JHC)
4. RS. DHARMAIS Jakarta
5. RS. ISLAM PONDOK KOPI Jakarta
6. RS. RAWALUMBU Bekasi.
7. RS. AMINAH Ciledug/Tangerang
8. RS. TIARA BABELAN Bekasi
Dok. Saya mau tanya bapak saya sdh lama sakit syaraf kepala sbelah. Sudah di periksa dokter syaraf berbeda pendapat. Sakitnya terutama di skitar wajah bila tkena angin nyeri skli apalgi bila dipegang. Klo sdh kambuh nyeri skali sampai tdk buang air besar ato kecil. Dokter ada yg blang tdk bisa sembuh ada yg blang bsa dioperasi hanya di jerman. Dokter sy mohon advisenya untuk mengatasi mslah bapak sy. Terima kasih sebelumnya.
Bapak Dody yang terhormat
Terima kasih sudah mengunjungi blog saya.
Yang menarik dari penejelasan anda mengenai penyakit bapak anda adalah sakit kepala dan sekitar wajah dan hanya sebelah. Apakah ini memang adanya….?
Nyeri wajah sebelah yang bisa juga bermanifestasi di kepala bagian depan merupakan salah satu penyakit yang juga saya tulis dalam blog saya. Penyakit itu disebut dengan “Trigeminal neuralgia”, suatu keadaan dimana saraf-saraf perasa wajah mengalami iritasi sehingga menimbulkan nyeri yang amat hebat pada wajah sesisi. Ciri-ciri penyakit ini adalah nyeri yang amat hebat pada wajah sesisi bahkan dengan tiupan angin ringan pada wajah sudah menimbulkan nyeri yang luar biasa berat.
Bila anda berkenan mohon membawa bapak anda menemui saya di tempat saya berpraktek. Saya ingin memeriksa dan memastikan kira-kira apa penyakit yang dialami oleh bapak anda. Saya juga akan melakukan beberapa pemeriksaan tambahan untuk mengkonfirmasi dugaan diagnosis penyakit bapak anda.
Demikian dulu dari saya, semoga dapat membantu anda.
Terima kasih
Hormat Saya
Dr. M. Radhian Arief, SpBS (Dokter Andra)
Neurosurgeon (spesialis Bedah Saraf) / Endovascular Neurosurgeon (Neuro-Intervensi)
Staf Medik Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (FKUI)
CEO PT. ALTERLOBE INDONESIA (www.alterlobe.com)
Konsultan Pelayanan Kesehatan dan Rumah Sakit pada PT. QUALEX CONSULTING / QINOVEX (www.qinovex.com)
Email : dr.andra.bs@gmail.com
Twitter : @dokter_andra
Saya dapat ditemui di :
1. RS. MEDISTRA Jakarta
2. RS. ANTAM MEDIKA Jakarta
3. RS. JAKARTA HEART (and BRAIN) CENTER Jakarta
4. RS. ISLAM PONDOK KOPI Jakarta
5. RS. DHARMAIS Jakarta
assalamualaikum dokter, saya sedang hamil 8 bulan, terakhir usg terindikasi diameter kepala janin agak besar dan ada cairan di dalamnya. kata dokter sya ada indikasi hidrosefalus. yang ingin saya tanya: kemungkinan operasi ketika bayi baru lahir bisa tidak dok? sy ingin bayi saya langsng ditangani agar tidak sampai berefek buruk pada perkembangan otaknya? lalu kemungkinan sembuh dari hidrosefalus berapa persen bila dioperasi sedini mungkin? lalu, rumah sakit mana saja yang bs melayani operasi ini dok? kalau bisa yang harganya tidak terlalu mahal karena dana yang sy miliki jg tidak banyak.
Ibu Woro yang terhormat
Terima kasih sudah mengunjungi blog saya.
Sangat mungkin sekali tindakan operasi untuk hidrosefalus dilakukan segera setelah bayi lahir (dengan persiapan yang baik tentunya). Yang penting adalah saat bayi andra lahir, kondisi fisiknya cukup kuat untuk menjalani operasi pemasangan selang VP Shunt serta pembiusan.
Semakin cepat hidrosefalus ditangani maka akan semakin baik pula kesempatan otaknya untuk tumbuh dengan baik dan normal. Pemasangan VP Shunt sebelum bayi berusia 1 bulan dengan hidrosefalus biasanya akan memberikan hasil yang baik.
Rumah sakit dapat menangani hal ini dengan syarat harus memiliki dokter bedah saraf, alat bedah saraf dan dokter anak bagian perinatologi serta unit perawatan perinatologi yang baik. Seluruh rumah sakit tempat saya berpraktek dapat melakukan operasi ini dan sedini mungkin. Ibu boleh memilih sesuai dengan preferensi ibu. Jika memang ibu berminat, ibu dapat menghubungi saya kembali, agar biasa saya bantu untuk persiapannya nanti.
Demikian dulu dari saya, semoga dapat membantu anda.
Terima kasih
Hormat Saya
Dr. M. Radhian Arief, SpBS (Dokter Andra)
Neurosurgeon (Dokter Spesialis Bedah Saraf) / Endovascular Neurosurgeon (Neuro-Intervensi)
Staf Medik Departemen Bedah Saraf FKUI-RSCM
CEO PT. ALTERLOBE INDONESIA (www.alterlobe.com)
Konsultan Pelayanan Kesehatan dan Rumah Sakit pada PT. QUALEX CONSULTING / QINOVEX (www.qinovex.com)
Email : dr.andra.bs@gmail.com
Twitter : @dokter_andra
Saya dapat ditemui di :
1. RS. MEDISTRA Jakarta
2. RS. ANTAM MEDIKA Jakarta
3. RS. JAKARTA HEART CENTER (JHC) Jakarta
4. RS. ISLAM PONDOK KOPI Jakarta
5. RS. DHARMAIS Jakarta
6. RSCM / RSCM KENCANA Jakarta
terima kasih dokter atas jawabannnya. kira2 biaya yang harus disiapkan berkisar berapa ya dok untuk berjaga2?
Ibu Woro yang terhormat
Saya tidak mengetahui dengan pasti biaya operasinya. Mungkin biaya paket operasinya sekitar 20 sampai 30 juta, namun ini hanya perkiraan saya saja. Silahkan berkonsultasi dengan bagian administrasi rumah sakit yang akan anda pilih.
Terima kasih
Hormat Saya
Dr. M. Radhian Arief, SpBS (Dokter Andra)
Neurosurgeon (Dokter Spesialis Bedah Saraf) / Endovascular Neurosurgeon (Neuro-Intervensi)
Staf Medik Departemen Bedah Saraf FKUI-RSCM
CEO PT. ALTERLOBE INDONESIA (www.alterlobe.com)
Konsultan Pelayanan Kesehatan dan Rumah Sakit pada PT. QUALEX CONSULTING / QINOVEX (www.qinovex.com)
Email : dr.andra.bs@gmail.com
Twitter : @dokter_andra
Saya dapat ditemui di :
1. RS. MEDISTRA Jakarta
2. RS. ANTAM MEDIKA Jakarta
3. RS. JAKARTA HEART CENTER (JHC) Jakarta
4. RS. ISLAM PONDOK KOPI Jakarta
5. RS. OMNI PULO MAS Jakarta
6. RS. DHARMAIS Jakarta
saya akan segera menghubungi dokter secepatnya. kira2, jam berapa aja ya dok praktek di rscm?
Saya ada di RSCM pada hari rabu dan jumat pagi.
Saya akan menunggu kedatangan ibu. Terima kasih
Demikian dulu dari saya, semoga dapat membantu anda.
Terima kasih
Hormat Saya
Dr. M. Radhian Arief, SpBS (Dokter Andra)
Neurosurgeon (Dokter Spesialis Bedah Saraf) / Endovascular Neurosurgeon (Neuro-Intervensi)
Staf Medik Departemen Bedah Saraf FKUI-RSCM
CEO PT. ALTERLOBE INDONESIA (www.alterlobe.com)
Konsultan Pelayanan Kesehatan dan Rumah Sakit pada PT. QUALEX CONSULTING / QINOVEX (www.qinovex.com)
Email : dr.andra.bs@gmail.com
Twitter : @dokter_andra
Saya dapat ditemui di :
1. RS. MEDISTRA Jakarta
2. RS. ANTAM MEDIKA Jakarta
3. RS. JAKARTA HEART CENTER (JHC) Jakarta
4. RS. ISLAM PONDOK KOPI Jakarta
5. RS. OMNI PULO MAS Jakarta
6. RS. DHARMAIS Jakarta
Yth. Dokter Andra
Maaf jika mengganggu dokter.
Dokter, saudara saya yanga baru lahir, terkena Hydrocephalus. saya ingin tanya, apakah di Jakarta ada Dokter Khusus yang spesialis menangani Hydrocephalus pada anak? dan di rumah sakit mana bisa memasang shunt? dan jika ada mohon diberitahu kepada saya.
Atas Jawaban dan bantuan Dokter, saya ucapkan Terima Kasih yang sebesar-besarnya
Ibu Ratu Wanda yang terhormat
Terima kasih sudah mengunjungi blog saya.
Semua dokter bedah saraf dapat menangani penyakit hidrosefalus, termasuk saya. Memang ada dokter bedah saraf dengan subspesialisasi anak, namuan untuk hidrosefalus, semua dokter saraf dapat menanganinya. Hampir di semua rumah sakit yang memiliki pelayanan bedah saraf dapat menangani hidrosefalus.
Bila ibu tertarik, dapat membawa saudara ibu untuk menemui saya agar dapat kita tangani penyakit hidrosefalusnya. Saya berpraktek di rumah sakit yang terlampir di bawah.
Demikian dulu dari saya, semoga dapat membantu anda.
Terima kasih.
Hormat Saya
Dr. M. Radhian Arief, SpBS (Dokter Andra)
Neurosurgeon (Dokter Spesialis Bedah Saraf) / Endovascular Neurosurgeon (Neuro-Intervensi)
Staf Medik Departemen Bedah Saraf FKUI-RSCM
CEO PT. ALTERLOBE INDONESIA (www.alterlobe.com)
Konsultan Pelayanan Kesehatan dan Rumah Sakit pada PT. QUALEX CONSULTING / QINOVEX (www.qinovex.com)
Email : dr.andra.bs@gmail.com
Twitter : @dokter_andra
Saya dapat ditemui di :
1. RS. MEDISTRA Jakarta
2. RS. ANTAM MEDIKA Jakarta
3. RS. JAKARTA HEART CENTER (JHC) Jakarta
4. RS. ISLAM PONDOK KOPI Jakarta
5. RS. OMNI PULO MAS Jakarta
6. RS. DHARMAIS Jakarta
ass ww. dr andra saya kena cervical spondylosis,sehingga sulit berjalan dan gerakan kaku, saya ada mri dari prof teguh, bisakah saya diopersi dengan bedah mikro,di rs mana saya bisa dioperasi dan bisangak pake askes, karena saya sudah pensiun,saya hanya ada dana 50 jt,trim ksh
Waalaikum salam
Bapak Hariyadiar yang terhormat
Terima kasih sudah mengunjungi blog saya.
Sebelumnya saya ingin menyampaikan permohonan maaf saya karena baru dapat membalas tulisan bapak saat ini dikarenakan kesibukan yang tidak dapat saya tinggalkan.
Sebelumnya saya ingin melihat hasil MR cervical bapak terlebih dahulu untuk menentukan apakah memang ada indikasi operasinya. Bisakah bapak mengirimkan gambar MRI nya ke email saya pada : dr.andra.bs@gmail.com
Bila memang terindikasi, saya dapat melakukan pembedahan untuk kasus bapak termasuk dengan bedah mikro. Tujuan dari tindakan operasi pada cervical spondilosis adalah dekompresi dan menciptakan stabilisasi. TIndakan operasi dengan ASKES juga sangat mungkin, namun kita harus memilih rumah sakit nya yang cocok, dan kemungkinan besar adalah rumah sakit pemerintah.
Saya harap bapak berkenan untuk mengirimkan foto MRI cervical bapak, agar saya dapat menganalisa dengan lebih baik kasus bapak ini. Saya akan mencoba untuk membantu bapak dalam mengatasi penyakit bapak tersebut.
Demikian dulu dari saya, semoga saya dapat membantu bapak.
Terima kasih
Hormat Saya
Dr. M. Radhian Arief, SpBS (Dokter Andra)
Neurosurgeon (Dokter Spesialis Bedah Saraf) / Endovascular Neurosurgeon (Neuro-Intervensi)
Staf Medik Departemen Bedah Saraf FKUI-RSCM
CEO PT. ALTERLOBE INDONESIA (www.alterlobe.com)
Konsultan Pelayanan Kesehatan dan Rumah Sakit pada PT. QUALEX CONSULTING / QINOVEX (www.qinovex.com)
Email : dr.andra.bs@gmail.com
Twitter : @dokter_andra
Saya dapat ditemui di :
1. RS. MEDISTRA Jakarta
2. RS. ANTAM MEDIKA Jakarta
3. RS. JAKARTA HEART CENTER (JHC) Jakarta
4. RS. ISLAM PONDOK KOPI Jakarta
5. RS. OMNI PULO MAS Jakarta
6. RS. DHARMAIS Jakarta.
terima kasih dok!
Terima kasih kembali Ibu Woro.
Hormat Saya
Dr. M. Radhian Arief, SpBS (Dokter Andra)
Neurosurgeon (Dokter Spesialis Bedah Saraf) / Endovascular Neurosurgeon (Neuro-Intervensi)
Staf Medik Departemen Bedah Saraf FKUI-RSCM
CEO PT. ALTERLOBE INDONESIA (www.alterlobe.com)
Konsultan Pelayanan Kesehatan dan Rumah Sakit pada PT. QUALEX CONSULTING / QINOVEX (www.qinovex.com)
Email : dr.andra.bs@gmail.com
Twitter : @dokter_andra
Saya dapat ditemui di :
1. RS. MEDISTRA Jakarta
2. RS. ANTAM MEDIKA Jakarta
3. RS. JAKARTA HEART CENTER (JHC) Jakarta
4. RS. ISLAM PONDOK KOPI Jakarta
5. RS. OMNI PULO MAS Jakarta
6. RS. DHARMAIS Jakarta.
Selamat siang dokter,
Suami saya 3 hari yg lalu kecelakan tabrak truck terluka benturan dibagian hidung dan mengalami pendarahan..dibawa ke klinik diiberikan obat anti biotik,pendarahan,vitamin,pusing, dan obat nyeri.dokter juga menyarankan untuk rongen. akhirnya kami melakukan rongen di RSIA Keluarga Kita, kami hanya diberikan hasil foto rongen esok harinya dan penjelasan di kirim lewat email sbb:
TS Yth,
Hasil pembacaan foto cranium ini adalah sbb.:
Tabula externa, interna dan diploei normal.
Suturae, vascular markings dan convolutional markings normal.
Sella turcica normal.
Tak tampak garis fraktur/ pelebaran sutura pada calvarium.
Petrous dan sphenoid ridges normal.
Kesan: Plain foto cranium tak jelas kelainan
ketika dikonfirmasi kapan ada schedule dokternya datang, pihak rs tidak bisa memastikan karena dokter radiologi tidak tetap jadwalnya. Saya pun bingung karena tidak mengerti membaca hasil rongen. Suami saya mengeluhkan susah nafas sebagian lubang hidung sebelah kiri tidak bisa mengambil nafas dan masih sering keluar dahak berupa darah..nafas sering dilakukan lewat mulut dan mengeluh dada/ badan terasa panas. Apakah suami saya perlu melakukan CT Scan ?untuk pengecekan lebih lanjut dok? terimakasih.
Ibu Ayu yang terhormat
Terima kasih sudah mengunjungi blog saya.
Sebelumnya saya ingin menyampaikan permohonan maaf saya karena baru dapat membalas tulisan anda saat ini dikarenakan kesibukan yang tidak dapat saya tinggalkan.
Dari keterangan roentgent yang dilakukan tidak tampak adanya suatu kelainan pada sistem tulang kepala dan wajah. Seluruh sistem tulang baik pada kubah kepala maupun pada dasar tulang tengkorak tidak ada yang rusak atau patah. CT Scan kepala sebaiknya memang dilakukan untuk melihat struktur otak di dalam tulang kepala, untuk memastikan tidak adanya perdarahan atau pembengkakan atau adanya tulang/benda asing yang masuk ke dalam otak.
Sulit mengambil nafas pada salah satu lubang hidung menunjukkan adanya obstruksi pada luang hidung tersebut yang bisa diakibatkan oleh beberapa hal, seperti adanya pergeseran tulang atau sekat hidung ke salah satu lubang sehingga menutup lubang tersebut atau adanya perdarahan yang sudah mebeku di dalam lubang hidung yang juga kemudian menutup lubang hidung tersebut.
Dada dan badan yang terasa panas adalah dikarenakan kondisi yang tidak nyaman oleh suami anda karena kesulitan mengambil nafas. Bisa saja kandungan oksigen di tubuhnya sedikti menurun karena proses pengambilan nafas yang tidak sempurna.
Bagaimana dengan kondisi suami anda saat ini….?
Demikian dulu dari saya, semoga dapat membantu anda.
Terima kasih
Hormat Saya
Dr. M. Radhian Arief, SpBS (Dokter Andra)
Neurosurgeon (Dokter Spesialis Bedah Saraf) / Endovascular Neurosurgeon (Neuro-Intervensi)
Staf Medik Departemen Bedah Saraf FKUI-RSCM
CEO PT. ALTERLOBE INDONESIA (www.alterlobe.com)
Konsultan Pelayanan Kesehatan dan Rumah Sakit pada PT. QUALEX CONSULTING / QINOVEX (www.qinovex.com)
Email : dr.andra.bs@gmail.com
Twitter : @dokter_andra
Saya dapat ditemui di :
1. RS. MEDISTRA Jakarta
2. RS. ANTAM MEDIKA Jakarta
3. RS. JAKARTA HEART CENTER (JHC) Jakarta
4. RS. ISLAM PONDOK KOPI Jakarta
5. RS. OMNI PULO MAS Jakarta
6. RS. DHARMAIS Jakarta.
Yth, dr. Andra
Saya wanita 32 tahun, sekitar 4 tahun yg lalu stlh melahirkan anak pertama, saya menyadari adanya benjolan di punggung. Berdasar perabaan saya pikir itu seperti jerawat saja, tp tidak berasa sakit. Lalu saya lupa dan tidak merasa ada keluhan. Kmd sekitar 2 tahun kemudian, saya baru sadar lg ternyata masih ada benjolan tersebut, dan ttp tidak ada keluhan. Lalu sekitar 1 tahun lalu saya sempat cek ke dokter umum di rs pi dan dikatakan itu Lipoma ( tp pada saat ke dokter itu keluhan utama saya bukan ttg benjolan tsb, saat itu saya kolesterol tinggi), dan pd saat itu dokternya bilang jika tidak mengganggu dan terasa nyeri tidak ada tindakan tdk apa2, jd sy tdk terlalu perhatikan lg. Tp selama 1 tahun ke depannya saya merasa benjolan semakin besar, tdnya saya berpikir mungkin krn saya turun 10 kg, jd benjolan yg tdk trll besar, skrg “berasa” besar. Tp saya jg tidak pernah mengukur diameter awal benjolan tsb. Hanya merasa saja tambah besar. Skrg ukuran benjolan diameter 2 cm horisontal dan vertikal diameter 3cm. Lokasi benjolan di punggung , kira2 persis letak pengait dari ( mohon maaf sblm nya) tali BH. Skrg saya jg merasa suka nyeri kdg2. Tp sering jg terpikir krn sugesti ketakutan ttg benjolan apa yg ada pada saya, maka jd terasa nyeri. Oh iya akhir2 ini saya merasa benjolan ini mengeluarkan bau tidak sedap. Kira2 benjolan ini apa yah, dok? Apa benar Lipoma ? Apaka Lipoma berbau? Apa yg harus dilakukan supaya tidak bertambah besar? Apakah penyebab Lipoma ini? Adakah terapinya tanpa insisi? Misalnya hanya dengan laser? Supaya tdk meninggalkan bekas sayatan.
Lalu apakah benar dengan tidur jangan terlentang, menyebabkan benjolan tidak bertambah besar? Katanya kl diberi beban seperti beban tubuh kl tidur terlentang, bisa menyebabkan benjolan bertambah besar. Atau jg jangan pijat dengan diinjak di bagian benjolan.
Mohon informasi dan pencerahannya yah, dok. Terima Kasih banyak sebelumnya.
Ibu Momben yang terhormat
Terima kasih sudah mengunjungi blog saya.
Sebelumnya saya ingin menyampaikan permohonan maaf karena baru dapat membalas tulisan anda saat ini dikarenakan kesibukan yang tidak dapat saya tinggalkan.
Saya akan mencoba menjawab pertanyaan-pertanyaan anda.
Benjolan yang ada di punggung atau di bawah kulit banyak sekali jenisnya dan salah satunya yang tersering adalah lipoma. Lipoma adalah tumor jinak yang tidak berbahaya dan memang tidak perlu diangkat selama tidak mengganggu, baik secara fungsi, nyeri atau kosmetik. Rasa nyeri dapat timbul bila ukuran lipoma sudah cukup besar dan mulai mengiritasi saraf-saraf perasa di bawah kulit.
Tetapi yang aneh adalah kenapa benjolan pada anda itu berbau. Lipoma tidak mengeluarkan bau. Benjolan yang mengeluarkan bau menunjukkan adanya proses peradangan atau infeksi sehingga menimbulkan bau. Apakah pada benjolan anda ada tanda-tanda radang, seperti kemerahan, mengeluarkan cairan, dan nyeri hebat….??
Penyebab lipoma hingga saat ini tidak diketahui. Beberapa referensi mengatakan akibat akumulasi lemak yang berlebihan namun hal ini belum terbukti. Selain itu tidak dapat dijelaskan pula apa yang menyebabkan lipoma tumbuh dengan cepat atau lebih cepat. Setiap orang mengalami hal yang berbeda-beda.
Terapi lipoma hanya satu yaitu dengan operasi eksisi, dan hal ini memang harus dengan membuat sayatan. Saya belum mengetahui adanya terapi laser untuk lipoma. Karena lipoma adalah tumor jinak maka tindakannya adalah harus dibuang dengan operasi.
Tidak ada pengaruh adanya tekanan pada lipoma saat tidur terlentang dapat merangsang pertumbuhan lipoma tersebut. Anda boleh tidur terlentang dengan nyaman.
Demikian dulu dari saya, semoga dapat membantu anda.
Terima kasih.
Hormat Saya
Dr. M. Radhian Arief, SpBS (Dokter Andra)
Neurosurgeon (Dokter Spesialis Bedah Saraf) / Endovascular Neurosurgeon (Neuro-Intervensi)
Staf Medik Departemen Bedah Saraf FKUI-RSCM
CEO PT. ALTERLOBE INDONESIA (www.alterlobe.com)
Konsultan Pelayanan Kesehatan dan Rumah Sakit pada PT. QUALEX CONSULTING / QINOVEX (www.qinovex.com)
Email : dr.andra.bs@gmail.com
Twitter : @dokter_andra
Saya dapat ditemui di :
1. RS. MEDISTRA Jakarta
2. RS. ANTAM MEDIKA Jakarta
3. RS. JAKARTA HEART CENTER (JHC) Jakarta
4. RS. ISLAM PONDOK KOPI Jakarta
5. RS. OMNI PULO MAS Jakarta
6. RS. DHARMAIS Jakarta.
Dokter andra yg terhormat.
Saya mempunyai seorang adik perempuan,jadi penyakit adik saya itu ialah kepala membesar,dan ada benjolan di belakang.
Saya sangat kasihan melihat kondisi adik saya.
Kira-kira itu penyakit apa dokter…??
Dan cara menyembuhkanya bagaimana…???
Bapak Hengky Mardiansyah yang terhormat
Terima kasih telah mengunjungi blog saya.
Sebelumnya saya ingin menyampaikan permohonan maaf karena baru dapat membalas tulisan anda saat ini dikarenakan kesibukan yang tidak dapat saya tinggalkan.
Geala kepala yang membesar disertai dengan adanya benjolan di belakang kepala yang anda jelaskan, menurut saya adik anda mengalami suatu keadaan yang diseut dengan “Meningoencephalocele posterior” yaitu suatu keadaan dimana terdapat defek atau lubang pada tulang kepala dimana sebagian jaringan otak keluar melalui lubang tersebut. Keluarnya jaringan otak tersebut kemudian akan menimbulkan benjolan dari kepala yang anda lihat pada adik anda. Kondisi kelainan ini juga sering sekali disertai dengan gangguan dalam sirkulasi atau aliran cairan otak sehingga terjadi penumpukan cairan otak di dalam kepala yang progresif yang disebut dengan hidrosefalus. Kedua keadaan ini merupakan akibat adanya gangguan pada proses pembentukan pada saat masih di dalam kandungan.
Bila memang ini dugaannya maka sebaiknya dilakukan pemeriksaan yang lengkap terlebih dahulu untuk memastikan apakah penyakit yang dialami oleh adik anda. Pemeriksaan CT Scan kepala atau MRI kepala saya rasa sangat diperlukan dalam hal ini. Bila selanjutnya sudah terbukti adik anda mengalami penyakit yang seperti saya sebutkan maka selanjutnya tindakan yang paling tepat adalah mengatasi hidrosefalus dengan pemasangan selang VP Shunt, dan penutupan tulang yang berlubang serta usaha untuk mengembalikan jaringan otak yang keluar kembali ke dalam tulang kepala. Semua tindakan ini dapat dilakukan dengan operasi.
Bagaimana keadaan adik anda sekarang…??
Bila anda berkenan, dapat membawa adik anda menemui saya di tempat saya berpraktek, mudah-mudahan kita dapat membantu adik anda.
Demikian dulu dari saya, semoga dapat membantu anda.
Terima kasih
Hormat Saya
Dr. M. Radhian Arief, SpBS (Dokter Andra)
Neurosurgeon (Dokter Spesialis Bedah Saraf) / Endovascular Neurosurgeon (Neuro-Intervensi)
Staf Medik FKUI
CEO PT. ALTERLOBE INDONESIA (www.alterlobe.com)
Konsultan Pelayanan Kesehatan dan Rumah Sakit pada PT. QUALEX CONSULTING / QINOVEX (www.qinovex.com)
Email : dr.andra.bs@gmail.com
Twitter : @dokter_andra
Saya dapat ditemui di :
1. RS. MEDISTRA Jakarta
2. RS. ANTAM MEDIKA Jakarta
3. RS. JAKARTA HEART CENTER Jakarta
4. RS. ISLAM PONDOK KOPI Jakarta
5. RS. KANKER DHARMAIS Jakarta
Dok, mohon informasinya dokter bedah saraf yang ada di solo siapa saja dok..
Klo di Dharmais hari apa dan jam brp dokter andra bisa ditemui, mohon informasinya dok, tks..
Ibu Widya Yth,
Terima kasih sudah berkunjung ke blog saya. Mohon maaf baru sempat membalas pertanyaan ibu.
Yang saya kenal, dokter bedah saraf di Solo diantaranya: dr. Widjono Sp.BS, dr. Untung Alifiano Sp.BS, dr. Hanis Setyono Sp.BS dan dr. Ferry Wijanarko Sp.BS. Namun saya kurang mengetahui beliau praktik di rumah sakit mana.
Saya dapat ibu temui di RS Dharmais kapan saja dengan perjanjian. Silahkan catat PIN BB saya untuk mengatur jadwal konsultasinya: 265AD6CO
Demikian yang dapat saya sampaikan, semoga bermanfaat. Terima kasih.
Hormat saya,
dr. M. Radhian Arief, Sp.BS (dokter andra)
Neurosurgeon
staf medik FKUI
email: dr.andra.bs@gmail.com
twitter: @dokter_andra
saya dapat ditemui dengan perjanjian di
1. RS Medistra, Jakarta
2. RS Antammedika, Jakarta
3. RS Jakarta Heart Center
4. RS Islam Pondok Kopi
5. RS Kanker Dharmais, Jakarta
Yth Dokter Andra,
Istri saya ada keluhan. Satu bulan ini, di telinga kanan seperti terdengar aliran darah di pembuluh darah. denyutnya seirama dengan jantung. Tidak ada sakit kepala.
Sudah dicek di dua dokter THT. Di dokter pertama diketahui ada kotoran dan sdh dibersihkan. Namun bunyi itu masih terasa/terdengar. Di dokter THT kedua, hanya diobservasi. tensi 90/130, diberi obat captopril 12,5mg dan methycobalamine 500mg. Setelah 3 hari minum obat itu, gejala masih terasa, tidak berkurang.
Apa yang harus istri saya lakukan mengingat gejala itu makin terasa mengganggu? Apa ada kaitannya dengan pembuluh darah di kepala atau jantung? Sebaiknya saya konsul ke kemana ya Dok?!
Terima Kasih sebelumnya
Didik – depok
Bapak Didik Yth,
Terima kasih sudah berkunjung ke blog saya. Mohon maaf saya baru sempat membalas dikarenakan kesibukan operasi.
Kasus yang istri anda alami cukup unik dan jarang. Biasanya yang datang ke saya adalah kasus-kasus dengan suara yang berdenging di telinga. Suara aliran darah di telinga yang sesuai dengan denyut jantung atau nadi kemungkinan menunjukkan adanya pintasan abnormal diantara pembuluh darah otak dan kepala. Telinga biasanya tidak mendengar aliran darah karena disekat sedemikian rupa oleh struktur tulang tengkorak dan jaringan lain yang membentuk dinding rongga telinga. Aliran darah yang sedemikian kuatnya hingga dapat didengar oleh telinga, seyogyanya berasal dari pembuluh darah besar yang berada di dalam kepala dan di dasar tulang tengkorak. Bila aliran ini sampai dapat terdengar telinga, maka kemungkinan sekat tadi sudah jebol (runtuh) atau adanya pintasan dari pembuluh darah besar tersebut diatas, ke pembuluh-pembuluh darah kecil lainnya disekitar telinga.
Saya tertarik untuk memeriksa istri anda lebih lanjut. Bila memang ini adalah kelainan pembuluh darah, saya sarankan beberapa pemeriksaan khusus untuk mengkonfirmasi. Dan setelah dipastikan adanya kelainan pembuluh darah, saya dapat melakukan operasi untuk penutupan sekat perbatasan atau penutupan pintasan. Bila anda berkenan membawa istri anda menemui saya di tempat saya praktek. Besar harapan saya dapat bertemu dengan anda dan istri anda.
Demikian yang dapat saya sampaikan, semoga bermanfaat. Terima kasih.
Hormat saya
dr. M. Radhian Arief, Sp. BS (dokter Andra)
Neurosurgeon
Staf medik FKUI
email: dr.andra.bs@gmail.com
twitter: @dokter_andra
Saya dapat ditemui dengan perjanjian di
1. RS. Medistra
2. RS. Antammedika
3. Jakarta Heart Center
4. RS. Islam Pondok Kopi
5. RS. Kanker Dharmais
Anak saya pernah jatuh usia 5 bulan. Setelah jatuh tidak kejang, tidak ada pendarahan, tidak muntah2. Tumbuh kembang semakin menurun. Kemudian kami terapi refleksi. Alhamdulillah usia 19 bulan sdh bs jalan. Sekarang sdh usia 2 thn. Namun pendengaran kiri no respon, kanan msh respon. Apakah benturan kepala bisa mempengaruhi kurangnya pendengaran ? Minggu depan mau MRI, krn sy curiga kepala bag kiri agak beda. Bentuk tidak simetris. Jika hasilnya ada sesuatu di kepala sebelah kiri, apakah perlu dioperasi dok ? Kami sgt menunggu jawabannya. Dan sebelumnya kami ucapkan terima kasih atas atensi dan jawabannya.
Shofa, ibu RT di Malang
Ibu Shofa Yth
Terima kasih sudah berkunjung ke blog saya. Mohon maaf baru dapat membalas, karena kesibukan operasi.
Segala bentuk gangguan fungsi atau kelumpuhan dapat terjadi akibat perdarahan otak dan cedera otak, termasuk gangguan pendengaran.
Operasi bedah saraf pada otak merupakan operasi besar yang risikonya tidak kecil. Oleh karena itu, keputusan operasi harus berdasarkan indikasi yang tepat dan pertimbangan matang.
Tidak semua kelainan dalam otak harus dilakukan tindakan operasi. Indikasi operasi adalah pada kelainan yang dapat mengancam nyawa atau mengancam fungsi tubuh, yang tidak dapat diterapi dengan obat-obatan saja.
Mohon saya dapat dikabari lebih lanjut setelah ada hasil MRI-nya.
Demikian yang dapat saya sampaikan, semoga bermanfaat. Terima kasih.
Hormat saya
dr. M. Radhian Arief, Sp. BS
Neurosurgeon
Staf Medik FKUI
Email: dr.andra.bs@gmail.com
Twitter: @dokter_andra
saya dapat ditemui dengan perjanjian di:
1. RS Medistra, Jakarta
2. RS Antammedika, Jakarta
3. Jakarta Heart Center
4. RS Islam Pondok Kopi
5. RS Kanker Dharmais
Saya sgt berterima kasih dokter berkenan menjawab kegundahan saya. Terus terang saat ini kami belum mri, krn msh mengupayakan dananya. Minggu lalu kami ke dr. Spesialis syaraf. Dan katanya belum perlu mri, tp kami berusaha mengupayakan utk mri. Agar jelas semuanya. Dokter menyatakan sempat ada pendarahan di otak kecil. Dan diberikan obat yg harus diminum 3x sekali. Apakah obat yg diberikan tdk beresiko utk syaraf pendengrannya ? Krn kami khawatir akan berdampak pd pendengaran anak sy. Obatnya diracik oleh dokternya sendiri, jd kami tdk bs memberikan informasi nama obatnya ke dr. Andra. Apakah dr. Andra pernah menangani kasus seperti anak sy yg jatuh dan mengalami gangguan pendengaran? Dan bagaimana dr. Andra menanganinya ? Apakah mgkn saat jatuh terjadi radang dan pendarahan serta cairan otak menggenangi bulu2 rambut di koklea ? Maaf jika pertanyaan sy terlalu byk. Dan mhn dokter berkenan menjawabnya. TeRima kasih byk dok. Kami sgt menanti jawabannya. Shofa di Malang
Bapak Shofa Bahrudin yang terhormat
Terima kasih sudah mengunjungi blog saya.
Saya ingin menyampaikan permohonan maaf karena baru sekarang dapat membalas tulisan anda dikarenakan kesibukan yang tidak dapat saya tinggalkan.
Saya rasa dokter saraf pasti akan sangat berhati-hati bila memberikan obat sehingga tidak akan memberikan efek samping yang akan mengganggu fungsi pendengaran. Dokter saraf memang sering mempunyai obat racikan sendiri yang saya perhatikan kadang sangat efektif untuk pengobatan pasien-pasiennya.
Pasca jatuh dan benturan kepala, segala sesuatu dapat terjadi, apalagi bila benturan atau trauma kepala yang terjadi cukup keras. Struktur jaringan otak memang sangat kompleks dan sulit digambarkan satu persatu jejaring-jejaring yang ada. Teori yang anda sampaikan tentang terjadinya gangguan pendengaran pasca jatuh mungkin saja benar apa adanya. Namun bila itu terjadi seharusnya akan ada batas waktu hingga fungsi pendengaran kembali membaik. Baik perdarahan maupun radang dapat pada akhirnya dengan sendirinya membaik, dimana tubuh akan menyerap sisa perdarahan dan radang juga berkurang. Terdapat obat-obat yang juga membantu dalam mengurangi perdarahan dan radang.
Bagaimana dengan kondisi anak anda sekarang…?? Apakah ada perbaikan?
Bila memang perlu, lakukan pemeriksaan lengkap mengenai fungsi pendengaran pada dokter THT.
Demikian dulu dari saya, semoga dapat membantu anda.
Terima kasih
Hormat Saya
Dr. M. Radhian Arief, SpBS (Dokter Andra)
Neurosurgeon / Endovascular Neurosurgeon
Staf Medik FKUI
CEO PT. ALTERLOBE INDONESIA (www.alterlobe.com)
Konsultan Kesehatan dan Rumah Sakit pada PT. QUALEX CONSULTING / QINOVEX (www.qinovex.com)
Email : dr.andra.bs@gmail.com
Twitter : @dokter_andra
Saya dapat ditemui di :
1. RS. MEDISTRA Jakarta
2. RS. ANTAM MEDIKA Jakarta
3. RS. JAKARTA HEART CENTER (JHC)
4. RS. ISLAM PONDOK KOPI Jakarta
5. RS. DHARMAIS Jakarta
Yth. dr. Andra Alhamdulillah ikhtiar masih kami lakukan. Sekarang masih tunggu schedule mri. Perkembangan sekarang, telinga kiri masih belum respon. Solusinya sy pasang abd (alat bantu dengar). Agar bisa mengejar ketertinggalan tumbuh kembang anak saya. Rencana habis lebaran sy masukkan ke program terapi wicara. Berapa lama tubuh menyerap pendarahan di otak ? Menurut dr syaraf kami sempat ada pendarahan di otak kecil sebelah kiri. Mengingat kejadian benturan kepala sudah setahun yang lalu. Oya dok di bagian leher putra kami ada benjolan lunak, jika kami raba saat kami memandikannya. Apakah itu termasuk penyumbatan, sehingga itu yg mengakibatkan telinga kiri kurang merespon ? Dan apakah hal itu bisa jg mempengaruhi kemampuan bicara putra kami ? Mohon maaf dok, jika dr. Andra mengijinkan kami utk ttap kontak dgn dokter. Karena kami sgt membutuhkan byk masukan dr para ahli. Termasuk dari dr. Andra. Terimakasih atas atensi dan jawabannya dok.
Bapak Shofa yang terhormat
Penyerapan perdarahan sangat bervariatif, rata sekitar 3 minggu hingga 1,5 bulan. Benjolan di leher belum tentu sebagai suatu tanda penyumbatan. Benjolan di leher bisa merupakan suatu penyakit lainnya. Tidak ada hubungan antara benjolan di leher dengan gangguan pendengaran. Gangguan pendengaran dapat mempengaruhi kemampuan bicara seseorang, tetapi biasanya bila gangguan pendengarannya bersifat total dan permanen.
Silahkan bila bapak ingin berdiskusi dengan saya. Saya siap membantu.
Terima kasih.
Hormat Saya
Dr. M. Radhian Arief, SpBS (Dokter Andra)
Neurosurgeon / Endovascular Neurosurgeon
Staf Medik FKUI
Email : dr.andra.bs@gmail.com
Twitter : dokter_andra
Saya dapat ditemui di :
1. RS. MEDISTRA Jakarta
2. RS. ANTAM MEDIKA Jakarta
3. RS. JAKARTA HEART CENTER (JHC)
4. RS. ISLAM PONDOK KOPI Jakarta
5. RS. DHARMAIS Jakarta
Yth. dr. Andra Terimakasih telah diperkenankan kontak lgs dgn dokter. Jadwal mri anak kami tgl 27 agustus. Insya Allah kami kontak lg setelah keluar hasilnya, Kami sekeluarga mengucapkan minal aidzin wal faidzin. Mohon maaf lahir dan batin.
Bapak Shofa yang terhormat
Mohon maaf lahir dan batin ya.
Bagaimana dengan hasil MRI anak anda…?
Terima kasih
Hormat Saya
Dr. M. Radhian Arief, SpBS (Dokter Andra)
Neurosurgeon (Dokter Spesialis Bedah Saraf) / Endovascular Neurosurgeon (Neuro-Intervensi)
Staf Medik Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia
CEO PT. ALTERLOBE INDONESIA (www.alterlobe.com)
Konsultan Kesehatan dan Rumah Sakit pada PT. QUALEX CONSULTING / QINOVEX (www.qinovex.com)
Email : dr.andra.bs@gmail.com
Twitter :@dokter_andra
Saya dapat ditemui di :
1. RS. MEDISTRA Jakarta
2. RS. ANTAM MEDIKA Jakarta
3. RS. JAKARTA HEART CENTER (JHC)
4. RS. ISLAM PONDOK KOPI Jakarta
5. RS. KANKER DHARMAIS
Assalamualaikum wr.wb
Dokter, saya punya anak laki-laki usia 20 bulan sampai saat ini belum bisa berjalan sendiri. Jika saya stimulasi untuk jalan merambat, dia malah seperti ketakutan, langsung menjatuhkan pantatnya ke posisi duduk. Anak saya bisa tengkurap saat usia 4 bulan, di usia 7 bulan sudah bisa duduk tanpa penyangga bantal, tapi baru bisa duduk sendiri di usia 12 bulan. Anak saya tidak melewati fase merangkak dok. Anak saya jg baru bisa berdiri sendiri dengan berpegangan di usia 17 bulan. Sampai saat ini anak saya maunya di titah terus. Kalau sudah di titah jalannya lancar banget. Anak saya di titah dengan memegang jari saya. Untuk masalah gizi, alhamdulillah sejak mpasi di usianya 6 bulan, saya selalu mengutamakan gizi yang terbaik dan selalu homemade food. Anak saya asi dari lahir sampai sekarang, dan sudah saya beri susu tambahan seperti susu uht. Namun sampai usianya 20 bulan, anak saya masih mengkonsumsi nasi tim. Belum dapat mengunyah yang keras. Padahal giginya sudah banyak. Kalau dikasih yang keras, langsung seperti orang keselek dan kadang dia lepehkan lagi makanannya. Anak saya sudah bisa bicara dengan jelas kalau untuk bilang ayah, ibu, udah, susu, mau, mamam, itu dan ada, sedangkan kata-kata lain masih belum jelas seperti bisa jadi “ica”, haus jadi “hau”, bau jadi “wau”, kakak jadi “ata”, satu jadi “atu” dsb. Kalau dilihat perkembangannya seperti ini, sebenarnya apa yang menyebabkan anak saya terlambat berjalan y dok? Jika anak saya butuh fisioterapi, apa dokter punya saran fisioterapi yang bagus di daerah depok? Krn saya tinggal di daerah depok. Untuk masalah biaya, biasanya sekali terapi berapa y dok? Makasih informasi dan penjelasannya dokter. Wassalamualaikum wr. Wb
Ibu Indri yang terhormat
Terima kasih sudah mengunjungi blog saya.
Sebelumnya saya ingin menyampaikan permohonan maaf saya karena baru sekarang dapat membalas tulisan anda dikarenakan kesibukan yang tidak dapat saya tinggalkan.
Saya sungguh sangat mengerti kekhawatiran anda, namun saya lihat anda sudah menjalankan prinsip hidup sehat yang sangat baik bagi anakn anda. Saya juga melihat bahwa perhatian yang anda berikan pada anak anda sangat baik. Terus terang menurut saya apa yang anak anda alami juga dialami oleh banyak anak-anak yang lain. Kadang memang tumbuh kembangnya terlihat melambat atau telat namun sesungguhnya memang waktunya saja belum tiba. Bila sudah tiba nanti maka anak akan secara otomatis mengejar sendiri dan mencapai kemandirian dengan baik.
Saya sarankan anda membawa anak anda ke dokter tumbuh kembang anak atau dokter saraf anak. Tujuannya adalah untuk mengevaluasi bila memang benar-benar ada gangguan pada tumbuh kembangnya (saya harap tidak). Terus jaga dan bimbing anak anda seperti yang telah anda lakukan, dan saya sangat yakin anak anda akan menunjukkan hasil tumbuh kembang yang sangat baik. Bersabar dan berikan kesempatan pada kemampuan tumbuh kembangnya untuk bekerja.
Saya tidak mengetahui atau mengenal fisioterapis di depok. Saya mohon maaf. Hal ini dapat anda cari informasinya dari dokter tumbuh kembang anak yang akan anda kunjungi nantinya. Begitu juga dengan biaya, saya tidak mengetahui dengan pasti. Bila tidak salah, sekitar 200-300 ribu untuk sekali kunjungan.
Demikian dulu dari saya, semoga dapat membantu anda.
Terima kasih
Hormat Saya
Dr. M. Radhian Arief, SpBS (Dokter Andra)
Neurosurgeon / Endovascular Neurosurgeon
Staf Medik FKUI
CEO PT. ALTERLOBE INDONESIA (www.alterlobe.com)
Konsultan Kesehatan dan Rumah Sakit pada PT. QUALEX CONSULTING / QINOVEX (www.qinovex.com)
Email : dr.andra.bs@gmail.com
Twitter : @dokter_andra
Saya dapat ditemui di :
1. RS. MEDISTRA Jakarta
2. RS. ANTAM MEDIKA Jakarta
3. RS. JAKARTA HEART CENTER (JHC)
4. RS. ISLAM PONDOK KOPI Jakarta
5. RS. DHARMAIS Jakarta
Malam dokter andra, putra saya daffa lahir dgn kondisi hidrosephalus dan pasang vp shunt ketika berusia 25 hari, sekarang sdh berusia 7 th. Perkembangan putra saya memang agak lambat dibandingkan dengan anak lain seusianya. Namun Alhamdulillah dengan segala keterbatasan dan kemampuannya, diusia 7 th dia bs sdh bs beraktivitas sprti anak lain dan sdh sekolah TK B. Hanya saja daffa menurut sy ada indikasi autis sejak usia 3 th, shg smpai skrng utk kemampuan bicara dan interaksi serta kemandiriannya sangat terbatas. Sy konsultasikan dugaan sy ke psikiatri atas autisnya, tetapi mereka menganggap daffa bukan autis tetapi adanya gangguan akibat hidrosefalusnya. Akhirnya saya, dgn insting sy sbg ibu mencari sendiri terapi yang dibutuhkan daffa. Hanya saja, sejak berusia 3 th berat badan daffa tdk pernah bs naik sesuai dgn usianya. Skrng daffa 7 th beratnya hanya 15 kg, sangat kurus shg dia gampang jatuh jika berjalan. Padahal sy sangat memperhatikan gizi dan pola makannya. Daffa makan seperti anak-anak biasa yaitu 3x sehari ditambah nyamil beberapa kue tanpa terigu, gula, dan coklat. Tetapi tetap saja berat badannya tdk bs naik. Kata dokter pediatri nya mungkin krn efek alat vp shunt yg ada di perutnya, yg menyebabkan kinerja usus daffa kurang baik. Shg sari makanan yg masuk tdk bs diserap semua. Apakah benar begitu dokter?. Sy tanya dokter spbs yg meng-operasi putra saya katanya tdk benar. Saya jd bingung. Apakah ada saran putra saya harus diapakan spy berat badannya naik?. Seminggu yg lalu putra saya hbs dirawat 7 hari di RS krn bronkitis dan typus, diagnosa dokternya krn daya tahan tubuhnya yang sangat kurang. Saya jd kasihan melihat daffa yg semakin kurus wkt keluar dr RS. Mohon saran dari dokter andra atas masalah saya ya dok. Terima kasih atas perhatiannya.
Ibu Melanie Sagita yang terhormat
Terima kasih sudah mengunjungi blog saya.
Saya telah membalas tulisan ibu via email. Semoga anak ibu segera mendapatkan kesehatan dan pemulihan ya. Semoga berat badannya juga segera naik.
Terima kasih
Hormat Saya
Dr. M. Radhian Arief, SpBS (Dokter Andra)
Neurosurgeon (Dokter Spesialis Bedah Saraf) / Endovascular Neurosurgeon (Neuro-Intervensi)
Staf Medik Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia
CEO PT. ALTERLOBE INDONESIA (www.alterlobe.com)
Konsultan Kesehatan dan Rumah Sakit pada PT. QUALEX CONSULTING / QINOVEX (www.qinovex.com)
Email : dr.andra.bs@gmail.com
Twitter :@dokter_andra
Saya dapat ditemui di :
1. RS. MEDISTRA Jakarta
2. RS. ANTAM MEDIKA Jakarta
3. RS. JAKARTA HEART CENTER (JHC)
4. RS. ISLAM PONDOK KOPI Jakarta
5. RS. KANKER DHARMAIS
Yth. Dr Andra, saya ingin menanyakan mengenai penyakit adik saya laki-laki yg berumur 36 tahun. Saat ini dia mempunyai penyakit gagal ginjal dan harus cuci darah seminggu 2 kali di RS Halim kira2 sudah hampir 6 tahun. Tapi sekitar 3 bulan terakhir ini tidak bisa bangun dan berjalan karena punggung, pinggang dan tulang ekor terasa sakit jika digerakkan. Awalnya kami mengira keseleo tapi setelah diurut juga tidak sembuh. Kami juga mengira itu syaraf kejepit, sudah pernah dirontgen tapi kata dokter tidak ada apa2. Menurut dokter ada pergeseran tulang. Saat ini sedang diobati ditotok tapi belum ada perubahan juga. Saya ingin sekali adik saya bisa berjalan kembali, menurut dokter Andra apa penyakit adik saya? Karena tulang atau syaraf? Apakah ada hubungannya dengan penyakit ginjalnya? Saya ingin bawa adik saya ke Dokter Andra di RS Islam Pondok Kopi. Dokter praktek di sana hari apa dan jam berapa? Saya mohon bantuan dan jawabannya. Terima kasih banyak atas perhatian dan perkenan Dokter Andra menjawab pertanyaan saya.
Ibu Saadah yang terhormat
Terima kasih sudah mengunjungi blog saya.
Sebelumnya saya ingin menyampaikan permohonan maaf saya karena baru dapat membalas tulisan ibu saat ini.
Nyeri di daerah pinggang atau punggung bisa disebabkan oleh banyak hal dikarenakan banyak struktur organ dan jaringan yang bisa memberikan rasa nyeri di daerah tersebut. Otot yang meradang atau salah gerak, tulang yang bergeser, saraf kejepit hingga penyakit ginjal dan saluran kencing dapat mengakibatkan nyeri di daerah pinggang tersebut. Keadaan hingga membuat tidak dapat berjalan dapat disebabkan oleh nyeri yang berlebihan pada saat bergerak atau memang ada kelumpuhan akibat gangguan pada sistem persarafan.
Pemeriksaan foto roentgent polos saja tidak cukup untuk menelusuri apa yang mengakibatkan adik anda mengalami nyeri yang hebat ini. Diperlukan pemeriksaan tambahan seperti MRI dan EMG kemungkinan. Kepastian menentukan apa yang mengakibatkan nyeri dan tidak dapat berjalan pada adik anda ini adalah sangat penting untuk mencegah kelumpuhan selanjutnya dan menentukan terapi yang terbaik serta juga untuk memperkira apakah kemampuan berjalan dapat pulih atau tidak.
Penyakit ginjal dapat memberikan rasa nyeri pada pinggang. Penyakit ginjla juga dapat mengakibatkan tubuh menjadi sangat lemah akibat gangguan dalam sistem metabolisme tubuh. Namun hingga membuat tidak dapat berjalan dalam waktu yang cukup lama sangat jarang. Saya belum dapat menentukan apakah masalah adik anda akibat tulang atau saraf.
Jika memungkinkan saya ingin bertemu dengan anda dan adik anda. Saya berpraktek di RS Islam Pondok Kopi setiap hari sabtu jam 18.00 sampai jam 19.00.
Bagaimana dengan keadaan adik anda sekarang….??
Semoga kita dapat segera bertemu ya.
Terima kasih
Hormat Saya
Dr. M. Radhian Arief, SpBS (Dokter Andra)
Dokter Spesialis Bedah Saraf (Neurosurgeon) / Neuro-Intervensi (Endovascular Neurosurgeon)
Staf Pengajar dan Medik Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (FKUI)
CEO PT. ALTERLOBE INDONESIA (www.alterlobe.com)
Konsultan Pelayanan Kesehatan dan Rumah Sakit pada PT. QUALEX CONSULTING / QINOVEX (www.qinovex.com)
Email : dr.andra.bs@gmail.com
Twitter : @dokter_andra
Saya dapat ditemui di :
1. RS. MEDISTRA Jakarta
2. RS. ANTAM MEDIKA Jakarta
3. RS. JAKARTA HEART CENTER (JHC)
4. RS. ISLAM PONDOK KOPI Jakarta
5. RS. Pusat Kanker Nasional DHARMAIS
Ass dokter…
Saya ivo berumur 15 thn mengalami saraf putus di tulang belakang terkena benda tajam, sehingga saya mengalami kelumpuhan, sdh operasi penyambungan 3 bln yg lalu, tapi saya msh mati rasa dari bagian luka(punggung) sampai kaki, tetapi kaki saya sering bergerak refleks tnpa saya bsa merasakannya. Pertanyaan saya apakah ada obat saraf yg dpt mempercepat penyambungan saraf?
Tolong minta jawabannya ya dok, mkasih.
Ivo yang terhormat
Terima kasih sudah mengunjungi blog saya.
Sebelumnya saya ingin menyampaikan permohonan maaf saya karena baru dapat membalas tulisan Ivo saat ini.
Saya ingin bertanya, benda tajam apa yang menyebabkan putusnya saraf tulang belakang anda…?? Bagaimana kejadiannya…??
Saraf adalah organ di tubuh kita yang paling buruk kemampuannya untuk beregenerasi dan pulih. Sehingga bila sudah mengalami kerusakan maka untuk kembali pulih 100 persen hampir tidak mungkin. Penyambungan saraf juga harus dilakukan segera sebelum selaput saraf mengalami kerusakan permanen. Ini juga pemulihan yang dicapai tidak bisa dijamin.
Hingga saat ini juga saya tidak mengetahui obat yang dapat mempercepat pemulihan saraf. memang ada beberapa obat yang sedang dikembangkan untuk merangsang pemulihan saraf namun hasilnya belum terlihat signifikan. Oleh karena itu biasanya pengobatan untuk saraf itu adalah untuk mencegah kerusakan lebih lanjut atau preventif.
Bagaimana keadaan Ivo sekarang…??
Demikian dulu dari saya, semoga dapat membantu anda.
Terima kasih
Hormat Saya
Dr. M. Radhian Arief, SpBS (Dokter Andra)
Neurosurgeon / Endovascular Neurosurgeon
Staf Medik Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (FKUI) Jakarta
Email : dr.andra.bs@gmail.com
Twitter : @dokter_andra
Saya dapat ditemui di :
1. RS. MEDISTRA Jakarta
2. RS. Jakarta Heart Center (JHC) Jakarta
3. RS. ANTAM MEDIKA Jakarta
4. RS. Islam Pondok Kopi Jakarta
5. RS. DHARMAIS Jakarta
5. RS. PELNI Jakarta
Dear Dokter Andra,
Saya sering kali mengalami nyeri pada dada yg menembus smpai ke punggung belakang, bersamaan dengan itu ulu hati saya sakit dan terasa mual, kadang leher dan bahu saya terasa sakit. Dan sudah hampir seminggu ini saya merasakan itu tdk kunjung hilang.
Saya liat di internet hal yg saya rasakan adalah kemungkinan gejala serangan jantung.
Mohon informasinya dokter, apakah yg saya rasakan adalah benar gejala serangan jantung?
Terimakasih dokter sebelumnya
Ibu Anna yang terhormat
Terima kasih sudah mengunjungi blog saya.
Sebenarnya masalah anda lebih kompeten untuk dijawab oleh dokter jantung atau dokter penyakit dalam, tapi saya akan coba untuk menjawab semampu saya.
Gejala yang anda alami memang bisa menjadi masalah jantung karena nyeri dada yang disertai dengan nyeri ulu hati dan adanya gejala nyeri pada leher dan bahu bisa menjadi karakter gejala gangguan atau serangan jantung. Namun gejala tersebut bisa juga merupakan gejala penyakit pada saluran cerna seperti penyakit radang pada lambung atau esofagus (kerongkongan).
Saya rasa anda perlu memeriksakan diri ke dokter jantung atau penyakit dalam untuk memastikan dengan benar. Mungkin perlu dilakukan pemeriksaan EKG, Echo dan pemeriksaan enzim jantung. Mudah-mudahan bukan suatu penyakit jantung yang anda alami ya.
Demikian dulu dari saya, semoga dapat membantu anda
Terima kasih
Hormat Saya
Dr. M. Radhian Arief, SpBS (Dokter Andra)
Dokter Spesialis Bedah Saraf / Neuro-Intervensi (Neurosurgeon/Neurointervention)
Staf Medik Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (FKUI)
Email : dr.andra.bs@gmail.com
Twitter : @dokter_andra
Saya dapat ditemui di :
1. RS. MEDISTRA Jakarta
2. RS. JAKARTA HEART CENTER Jakarta
3. RS. PELNI Petamburan Jakarta
4. RS. ANTAM MEDIKA Jakarta
5. RS. ISLAM PONDOK KOPI Jakarta
6. RS. Pusat Kanker Nasional DHARMAIS Jakarta
Terimakasih dokter atas informasinya.
Anna
Powered by Anna BlackBerry®
Yth Dr. Andra
Saya punya anak skrg berusia 9 bln. Sekitar 2 bln yg lalu ia dioperasi pemasangan selang krn terdiagnosa mengalami hidrosefalus (sebelumnya pertumbuhannya baik dan normal) akibat infeksi tb. Yg membuat kami bingung adalah sampai saat ini anak saya tdk keluar suaranya/nangis. Ia pun teramat sering terkejut/kaget jika mendengar suara. Yg ingin saya tanyakan, Apakah kondisi yg demikian (tdk keluar suara) wajar bg anak yg hidrosefalus? Apa yg dpt dilakukan agar ia bs mengeluarkan suara dan tdk kagetan? Dan bisakah anak saya kembali sembuh dan mengalami pertumbuhan yg normal? Terima kasih sebelumnya dok atas kesediaannya menanggapi.
Bapak Irfan yang terhormat
Terima kasih sudah mengunjungi blog saya.
Bila suara tangis belum keluar maka kemungkinan penekanan pada otak masih terjadi atau tekanan di dalam kepala masih ada.
Coba dipastikan apakah hidrosefalus nya sudah teratasi dengan tuntas pasca operasi pemasangan VP Shunt. Saya sarankan dilakukan pemeriksaan CT Scan kepala ulang untuk memastikan selang berfungsi dengan baik dan hidrosefalus sudah teratasi.
Bila hidrosefalusnya sudah teratasi maka bila sang anak belum menangis, sebaiknya segera dikonsultasikan ke dokter spesialis tumbuh kembang anak untuk segera diberikan stimulasi dan latihan. Tumbuh kembang anak harus segera dikejar.
Terima kasih